Postingan

Menampilkan postingan dengan label Budaya

Kekayaan Budaya Toraja dalam Pemakaman

Masyarakat Toraja memiliki cara yang unik dalam menguburkan masyarakatnya yang meinggal. Pada zaman dulu suku Toraja akan dikuburkan di dinding tebing dan didalam gua. Masyarakat yang memiliki kelas sosial yang tinggi akan disemyamkan di bagian tertinggi tebing/gua. Sedangkan masyarakat dengan kelas sosial yang lebih rendah alan dikuburkan dibagian bawah tebing/gua.  Bagian tebing gua akan dibuat lubang untuk memasukkan peti jenazah. Jenazah yang disemayamkan di dalam gua akan diletakkan di rongga-rongga gua. Di depan tebing/gua kan diletkan foto atau Tau-tau, Tau-tau merupakan boneka kayu yang menyerupai mendiang yang dikuburkan di dalam tebing/gua.  Di era modern, orang Toraja tidak hanya diburkan di dinding tebing/gua. Sebagian dari mereka memilih untuk dibuat kan Patane, Patane merupakan kuburan khas Toraja yang berbentuk seperti rumah. Patane alan diisi oleh jenazah dari satu keuarga besar. Di depan Patane akan diletakkan foto atau tau-tau dari jenazah yang dimakamkan di

Tari Janger, Tarian yang Diadaptasi dari para Petani Kopi

Gambar
Penari Janger dari Nusa Lembongan-Klungkung, Bali (@dharta_muggle)  Tari Janger merupakan salah satu tarian yang berasal dari Bali. Diciptakan pada tahun 1930-an, tapi kalau merujuk pada keberadaan Janger di banjar Kedaton di kota Denpasar, tarian tersebut sudah ada sejak tahun 1906. Janger adalah tari pergaulan muda mudi. Tari ini dibawakan oleh 10-16 penari yang berpasangan, yaitu kelompok putri (janger) dan putra (kecak). Mereka menari sambil menyanyikan Lagu Janger secara bersahut-sahutan. . Musik yang menjadi latar belakang tari adalah gamelan batel atau tetamburan dan gender wayang. Janger bermula dari nyanyian para petani kopi yang bersahut-sahutan, mereka menghibur diri untuk mengusir lelah dengan bernyanyi. Lirik lagunya diadaptasi dari nyanyian Sanghyang (sebuah tarian ritual). Jika dikategorikan dalam Tari Bali, Janger termasuk Tari Balih-balihan yaitu tarian yang memeriahkan upacara maupun untuk hiburan. . Seiring perkembangannya, kini Janger juga dapat dib

Hubungan, Budaya dan Fakta Antara Indochina dan Indonesia di Masa Lampau dan Masa Kini

Gambar
Indochina merupakan salah satu semenanjung terbesar di Dunia yang terletak di kawasan daratan Asia Tenggara. Semenanjung ini terbagi menjadi beberapa negara yaitu Myanmar, Thailand, Laos, Kamboja dan Malaysia bagian Barat dan Singapura.   Indochina berbatasan dengan samudera Hindia, India, Bangladesh, Cina, Laut Cina Selatan, Selat Malaka dan Kepulauan Indonesia.  Indonesia adalah negara kepulauan terbesar di Dunia. Indonesia terletak di Asia Tenggara Maritim atau kepulauan. Indonesia berbatasan secara langsung dengan Malaysia di pulau Kalimantan, Timor Leste di pulau Timor, Papua nugini di pulau Papua. Selain itu Indonesia berbatasan dengan beberapa negara di wilayah lautan/perairan seperti dengan India dan Thailand di laut Andaman, Malaysia di Selat Malaka, Singapura di selat Singapura, Malaysia, Kamboja, Thailand dan di Laut Cina Selatan, Filipina dan Palau di samudera Pasifik serta dengan Australia di Samudera Hindia.  Persamaan Indochina dengan Indonesia Geo

Gamelan Sebagai Sarana Hiburan dan Spiritual Raja-raja Jawa Kuno

Gambar
Kata Gamelan berasal dari bahasa Jawa yaitu gamel yang berarti memukul/menabuh, diikuti akhiran an yang menjadikannya kata benda. Orkes gamelan kebanyakan terdapat di pulau Jawa, Madura, Bali, dan Lombok di Indonesia dalam berbagai jenis ukuran dan bentuk ensembel. Di Bali dan Lombok saat ini, dan di Jawa lewat abad ke-18, istilah gong lebih dianggap sinonim dengan gamelan. Gamelan merupakan ensembel musik yang biasanya menonjolkan metalofon, gambang, gendang, dan gong. Istilah gamelan merujuk pada instrumennya/alatnya, yang mana merupakan satu kesatuan utuh yang diwujudkan dan dibunyikan bersama. Kemunculan gamelan didahului dengan budaya Hindu-Budha yang mendominasi Indonesia pada awal masa pencatatan sejarah, yang juga mewakili seni asli indonesia. Instrumennya dikembangkan hingga bentuknya sampai seperti sekarang ini pada zaman Kerajaan Majapahit. Dalam mitologi Jawa, gamelan dicipatakan oleh Sang Hyang Guru pada 167 tahun Saka atau sekitar 230 Masehi, dewa yang menguasai

Negara-negara Asia Tenggara Dengan Sejarah dan Peninggalan Kebudayaan Yang Gilang Gemilang

Gambar
Asia Tenggara merupakan salah satu wilayah di dunia dengan keberagaman  yang kompleks, baik dari segi budaya, agama, bahasa dan sejarah. Di kawasan ini, kita akan menemukan berbagai macam peninggalan kebudayaan yang sangat luar biasa. Hal ini tidak terlepas dari sisi geografis Asia Tenggara sebagai persimpangan jalur perdagangan antara Cina dan India. Akibatnya, budaya di kawasan ini sangat dipengaruhi oleh kebudayaan yang berasal dari Cina dan India. Di kawasan Asia Tenggara terdapat berbagai situs budaya peninggalan-peninggalan kerajaan besar berupa Candi, Istana maupun makam-makan para Raja. Diantara kerajaan-kerajaan besar yang pernah di Asia Tenggara diantaranya Kerajaan Mataram, Sriwijaya dan Majaphit (Indonesia), Khmer (Kamboja), Ayutthaya dan Siam (Thailand), Pagan dan Taungu (Myanmar). keagungan dari kerajaan-kerajaan besar tersebut sampai saat itu kita bisa saksikan melalui peninggalan-peninggalannya yang sangat luar biasa.    INDONESIA Indonesia merupa